Translate

Maksud Dan Tujuan Microteaching

<-- diteoh artikel -->
Sebagai salah satu upaya meningkatkan performance yang menyangkut keterampilan dalam mengajar, termasuk juga melatih mental calon guru. maka microteaching dimaksudkan calon guru sebelum dia sungguh-sungguh terjun ke lapangan tempat berpraktik. Dengan melalui program ini diharapkan agar kemungkinan kekurangan dan kegagalan dalam praktik mengajar nanti dapat diminimalisasi bahkan kalau dapat dihilangkan sama sekali.

Sebagai gambaran misalnya, bila calon guru tersebut baru pertama kalipraktik, maka tampak segala kekurangan seperti sering memain-mainkan kapur tulis, memandang ke satu arah saja, dan sebagainya. Kekurangan-kekurangan tersebut dapat diatasi dengan jalan berlatih diri dalam microteaching, dimana dalam microteaching segala sesuatu termasuk komponen-komponen utama dalam proses belajar mengajar disimplifikasikan sehingga komponen tersebut dapat dikuasai oleh praktikan, dan kemungkinan untuk tidak percaya diri, takut dan sebagainya dapat dihindari.

Akhirnya, dengan memperkecil baik menyangkut waktu, mempersempit sasaran, dan membatasi keterampilan, maka perhatian sepenuhnya pada pembinaan. Usaha penyederhanaan ini sangat tepat mengingat
  1. Dengan menguasai komponen-komponen keterampilan mengajar, diharapkan latihan praktik mengajar di dalam real class room yang kompleks dapat dilaksanakan dengan mudah
  2. Tiap-tiap komponen keterampilan mengajar dapat dipraktikan satu persatu
  3. Memudahhkan observasi dan pencatatan yang lebih tepat
Sejalan dengan pendapat Sardiman, Hasibuan dan Moedjono dalam bukunya Proses Belajar Mengajar, menulis beberapa asumsi dasar melandasi pengajaran micro tersebut yaitu
  1.  Pada umumnya guru tidak dilahirkan, tetapi dibentuk terlebih dahulu
  2. Keberhasilan seseorang menguasai hal-hal yang lebih kompleks sangat ditentukan oleh keberhasilannya dalam menguasai hal-hal yang lebih sederhana sifatnya
  3. Dengan menyederhanakan situasi latihan, maka perhatian dapat dipusatkan sepenuhnya pada pembinaan keterampilan tertentu yang merupakan komponen dari kegiatan mengajar
  4. Dalam latihan-latihan yang sangat terbatas, calon guru lebih mudah mengontrol tingkah lakuknya jika dibandingakan dengan mengajar secara global yang bersiffat kompleks
  5. Dengan menyederhanakan situasi latihan, maka lebih dimungkinkan untuk mengadakan observasi yang sistematis, obyektif, serta pencatatan yang lebih teliti
Disamping maksud-maksud tersebut, pengajaran micro juga bertujuan sebagai berikut
  1. Memberi pengalaman mengajar yang nyata dan latihan sejumlah keterampilan dasar mengajar secara terpisah
  2. Calon guru dapat mengembangkan keterampilan mengajarnya sebelum mereka terjun ke kelas yang sebenarnya
  3. Memberikan kemungkinan bagi calon guru untuk mendapatkan bermacam-macam keterampilan dasar mengajar serta memahami kapan dan bagaimana keterampilan itu diterapkan.
<-- diteoh artikel -->

0 Response to "Maksud Dan Tujuan Microteaching"